pengertian efisiensi menurut para ahli

Pengertian efisiensi menurut para ahli serta contohnya nan perlu anda ketahui. Anda tentu pernah mendengar atau bahkan menggunakan kata-kata ini selama hidup Anda. Istilah ini biasanya muncul di koran, majalah, berita di televisi maupun artikel di internet.

pengertian efisiensi menurut para ahli

Pengertian Efisiensi

Kata ini punya beberapa arti tergantung dari penggunaan serta topik nan sedang dibahas. Dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) punya arti umum nan dibagi menjadi dua. Dalam definisi nan pertama efisiensi diartikan sebagai ketepatan cara dalam menjalankan sesuatu atau dapat disingkat kedayagunaan dan ketepatgunaan.

Baca juga: fenomena alam penyebab perubahan iklim global

Dalam definisi kedua efisiensi diartikan sebagai kemampuan menjalankan tugas dengan baik dan tepat tanpa membuang waktu, tenaga maupun biaya. Dalam arti kedua ini ada penekanan lebih terhadap bagian “tanpa membuang…”

Di KBBI deskripsi kata efisiensi dapat dibagi lagi tergantung bidang ataupun topik dimana kata itu digunakan. Berikut ialah berbagai definisi itu:

• kala membahas energi, arti dari efisiensi menjadi bagian energi nan disalurkan menjadi proses nan berguna.
• kala membahas irigasi, efisiensi dapat diartikan sebagai persentase air irigasi nan digunakan tuk tanaman pada tempat tanam (tanah, petak maupun proyek) nan menggunakan air, nan dilimpahkan dari sumber persediaan.
• Pada bidang peternakan, efisiensi berarti angka nan menunjukkan perbandingan antara pertambahan berat badan ternak dan berat ransum nan dikonsumsi.
• Pada topik skala produksi, efisiensi dapat bermakna produksi efisiensi nan disebabkan oleh operasi usaha di atas tingkat aktivitas minimum.

Pengertian Efisiensi dalam Ekonomi

Pada KBBI, tak ada penjelasan mengenai efisiensi nan lebih detail tuk keperluan ekonomi. Dalam arti efisiensi pada topik skala produksi, arti kata ini masih blur dan sulit tuk dipahami. Definisi nan nyaris mengena ialah pada arti kata umum dari KBBI nan menekankan “tanpa membuang…” yakni definisi umum ke dua.

Dari segi ekonomi, efisiensi sering dibahas dalam proses produksi. Proses produksi dengan umum ialah tahap – tahap nan harus dilalui barang sebelum nantinya dipasarkan. Proses produksi terdiri dari input (berupa bahan, resource, pekerja dan bahkan modal) nan akan dibentuk menjadi output (barang jadi atau hasil produksi) setelah melalui proses – proses tertentu.

Efisiensi dalam hal proses produksi ialah hal nan ingin dicapai tuk memperoleh keuntungan nan banyak. Efisiensi di sini berfokus pada penggunaan input dengan minimalis namun tetap menghasilkan target output nan diinginkan.

Meminimalkan input di sini berguna tuk menekan besar biaya nan akan dikeluarkan kala proses produksi dikerjakan. tuk menghasilkan sesuatu tentu diperlukan banyak unsur pendukungnya, baik berupa pekerja nan memproses, bahan baku dan bahkan biaya nan akan dikeluarkan kala produksi dikerjakan. Semua hal itu akan ditekan seminimal mungkin tuk keuntungan maksimal.

Pengertian efisiensi menurut para ahli

Banyak para ahli nan mencoba mengartikan kata efisiensi dari segi ekonomi ini dengan pandangan mereka sendiri. Berikut ialah dua pemahaman efisiensi dari para ahli ekonomi nan cukup terkenal:

Mulyamah (1987;3) mengartikan bahwa “Efisiensi ialah sebuah ukuran dalam membandingkan antara rencana penggunaan masukan dengan penggunaan nan direalisasikan atau perkataan lain penggunaan nan sebenarnya.”

Sedangkan SP.Hasibuan (1984;233-4) mengutip pernyataan dari H. Emerson nan mengatakan bahwa “Efisiensi ialah perbandingan nan terbaik antara sebuah input (masukan) dan output (hasil antara keuntungan dengan sumber-sumber nan dipergunakan), seperti halnya juga hasil optimal nan telah dicapai dengan penggunaan sumber nan terbatas. Jadi bisa dikatakan hubungan antara apa nan telah diselesaikan.”